Kamis, 03 Januari 2013

Tangisan Anak-anak Korban Penipuan Oknum Karyawan MPF Bandung

Selamat Tahun Baru!
Tidak terasa, sudah 2 tahun terlewatkan berita mengenai modus penipuan ala Forex lebih dari Rp.70 Milyar yang dilakukan oleh Yaman Hiburan Harefa dan Djein Gorantokan.  Agak sulit melacak jejak pelaku, meskipun pihak kepolisian masih tetap mengintai mereka.

Modus penipuan seperti ini sebenarnya sudah banyak sekali, tapi sedikit yang terungkap.  Bahkan, kasus penipunan LANGIT BIRUpun agak sulit diungkap.  Kenapa? karena terorganisir dengan rapi, bahkan sampai-sampai pelakunya meninggal dunia.  So?

Nah, kembali ke topik mengenai nasib para korban.  Bagaimana kehidupan mereka setelah 2 tahun ditipu oleh oknum MPF Bandung?

"Selama 2 tahun ini, kami hanya menangis dan menangis. Saya dipecat dari perusahaan karena saya dinilai tidak bisa bekerja lagi.  Saya sering melamun dan hampir2 bunuh diri.  Kasihan anak2, masih kecil dan sudah tidak bisa sekolah." Ujar salah satu korban Forex yang tidak mau disebutkan namanya.

"Saya banyak utang, rumah disita bank.  Tapi, saya harus tetap berjuang, saya tidak mau tenggelam dalam masalah ini.  Ini adalah pelajaran berharga." Ujar salah satu korban Forex yang juga tidak mau disebutkan namnya.

Ada yang masih bertahan untuk tetap bekerja di tempat yang lama, ada juga yang pulang kampung karena usaha gulung tikar.  Nasib merekapun di Kampung semakin menderita.  Namun rata-rata, para korban sudah menyadari bahwa segala sesuatunya ada hikmahnya.  Harus bisa bangkit dari keterpurukan.

Namun, para korban menghimbau agar kasus ini tetap diproses dan meminta pertanggungjawaban perusahaan PT Millenium Bandung


Foto: Staff MPF Bandung

Belajar dari pengalaman seperti ini, jangan percaya dengan wajah gagah dan wajah cantik pengelola perusahaan tersebut.  Namanya marketing, ya merekapun selalu menampilkan wajah malaikat untuk mencari korbannya.  Berhati-hatilah....!